Pengasingan Obusuma Saburō memberi tahu sesama pengasingan Shiraishi bahwa mereka tidak memiliki tanggung jawab untuk membela Tsushima. Sementara itu Nagamine memberi tahu Jinzaburō bahwa Toibarai tidak akan pernah meninggalkan benteng kastil mereka meskipun mereka kekurangan jumlah untuk mempertahankannya secara memadai. Setelah berdebat dengan beberapa tentara Toibarai yang menantangnya, Jinzaburō berjanji pada Nagamine bahwa dia akan membantu pertahanan mereka. Sementara itu Obusuma mengungkapkan kepada Shiraishi bahwa dia memiliki izin yang memungkinkan dia untuk menghubungi Mongol dengan aman, dengan mengatakan dia senang melayani siapa pun yang menghargai usahanya. Shiraishi menolak untuk bergabung dengannya, tapi dia membunuh Obusuma yang tidak dia percayai, dan mengambil izinnya sendiri. Di kamp Mongol, komandan Obusuma Uriyan Edei frustrasi atas hilangnya penduduk pulau Jepang, tetapi Uriyan Edei hanya setuju untuk mengejar mereka jika dia telah memverifikasi informasi tentang lokasi mereka. Di Benteng Hakim Chikuzen Dazaifu di daratan, mereka bersiap untuk memperkuat pembela Tsushima yang mengharapkan bala bantuan, tetapi ragu bahwa mereka akan tiba tepat waktu. Sementara itu, Shiraishi mendekati bangsa Mongol sendiri dan memberikan informasi tentang kelemahan benteng benteng. Dia kemudian kembali ke kastil dengan babi hutan mati untuk menghilangkan kecurigaan tentang kepergiannya.
